Pengertian apa itu sitemap merupakan salah satu strategi untuk memudahkan robot SERP dalam menjelajahi setiap halaman pada website. Sitemap berisi semua URL halaman dan kategori yang ada di dalam website.
Jika diibaratkan rumah, Sitemap ini denahnya yang memberikan kemudahan kepada tamu untuk mencari dimana ruang tamu, dapur, kamar mandi, atau kamar tamu. Begitu juga dengan sitemap pada website, robot akan lebih mudah dalam melakukan perayapan.
Apa itu Sitemap?
Melansir dari laman Yoast.com dalam artikel yang berjudul “What is an XML sitemap and why should you have one?”, pengertian sitemap adalah sebuah halaman yang berisi semua link dengan format XML (Extensible Markup Language). Pada halaman sitemap terdapat list link postingan, kategori, gambar, hingga penggunaan.
Tujuan membuat file sitemap adalah untuk memberikan petunjuk kepada search engine agar melakukan crawler dan indexing pada setiap halaman website. Struktur sitemap atau yang sering disebut peta situs memudahkan search engine membedakan halaman, tag gambar, atau postingan.
Tujuan penggunaan sitemap yaitu Google akan menyimpan halaman web berdasarkan sitemap XML agar lebih efisien. Lalu, dapat memberikan hasil terbaik saat user atau audiens mencari informasi melalui search engine.
Fungsi Sitemap
Fungsi sitemap pada sebuah website untuk meningkatkan kinerja SEO agar semakin mudah di crawl dan index oleh search engine. Ini karena, struktur sitemap memberikan kemudahan robot pencari dalam merayapi setiap halaman, postingan, maupun tag gambar.
Sitemap menunjukan jalur yang cepat untuk search engine memahami konten website sebagai penilaian penting layak tidaknya untuk di crawling dan indexing. Fungsi lain dari sitemap dapat menunjukan konten duplikat.
Dengan begitu, kualitas website dapat dinilai dengan baik oleh search engine dengan informasi yang relevan dalam sitemap. Sitemap dapat menunjukan bagaimana keterkaitan antara halaman satu dengan halaman lainnya dan frekuensi update.
Cara Membuat Sitemap XML
Dari pengertian apa itu sitemap dan fungsi di atas, penting bagi sebuah website memiliki sitemap. Membuat sitemap XML bisa dengan cara manual dan menggunakan tools khusus seperti Google Search Console atau Plugin untuk pengguna WordPress.
Berikut cara membuat sitemap XML bak secara manual atau menggunakan generator.
1. Menggunakan Code dengan Manual
Membuat sitemap dengan cara manual maka hal pertama yang harus dilakukan yaitu memahami dan menguasai HTML. Sebab Anda harus membuat ekstensi berupa code karena XML menggunakan bahasa markup, sehingga jangan sampai kesalahan atau error.
Cara sederhana membuat sitemap xml yaitu dengan membuat file text ekstensi berakhiran .xl. Sebagai contoh berikut ini file text untuk sitemap.
<?xml version=”1.0″ encoding=”UTF-8″?>
<urlset xmlns=”http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9″>
<url>
<loc>https://bloganda.com/</loc>
<lastmod>2022-01-22T12:20:20+03:00</lastmod>
</url>
<url>
<loc>https://bloganda.com/blog/</loc>
<lastmod>2022-01-21T10:45:25+03:00</lastmod>
</url>
Posting kode di atas pada halaman website, lalu lakukan validasi dengan mengunjungi sitemap validator di https://www.xml-sitemaps.com/validate-xml-sitemap.html. Validasi langkah penting untuk memastikan kode tersebut valid dan search engine bisa menggunakannya dengan baik.
2. Membuat Sitemap di WordPress
Pengguna WordPress dapat menggunakan plugin SEO untuk membuat sitemap dengan cepat dan tepat. Rekomendasi plugin yaitu Yoast, All in One SEO Pack, dan Google XML Sitemap.
Cukup dengan instal salah satu plugin tersebut lalu aktifkan. Pada menu pengaturan cari XML Sitemap dan atur dalam posisi “On”.
3. Membuat Sitemap di Google Search Console
Google Search Console adalah salah satu produk Google yang memiliki fungsi sebagai alat pengukur kinerja website. Seperti halaman mana saja yang terindex, keyword mana saja yang banyak di klik, hingga melakukan audit dan evaluasi dari link yang error.
Agar data-data tersebut bisa muncul maka harus menghubungkan website dengan Google Search Console. Caranya dengan memasukan sitemap XML.
Langkah-langkah membuat sitemap XML di Google Search Console, yaitu:
- Daftarkan website ke Google Search Console
- Lakukan verifikasi hingga sukses
- Setelah berhasil, pilih menu Sitemap dan akan muncul halaman untuk memasukkan sitemap xml.
- Cukup memasukan sitemap.xml di samping nama domain website
- Tunggu beberapa saat sampai Google melakukan crawling dan sitemap dapat berfungsi dengan baik.
Pentingnya Sitemap XML untuk SEO
Selain memahami apa itu sitemap, perlu dipahami juga bahwa sitemap memiliki peran yang penting untuk SEO. Sitemap xml penting dalam SEO karena memberikan informasi yang mudah kepada Search Engine saat melakukan crawling dan indexing. Terutama sitemap berisi semua link yang ada pada website, termasukan tautan internal link.
Apalagi jika website sering melakukan update maka dengan sitemap akan secara otomatis memberitahu robot pencari untuk melakukan perayapan dan indexing. Selain itu, pentingnya sitemap xml untuk SEO, diantaranya:
1. Memudahkan Search Engine Melakukan Crawl dan Index
SEO memiliki tujuan untuk memudahkan search engine dalam menemukan website dan melakukan perayapan hingga indexing agar bisa muncul di SERP. Website yang mudah di crawl akan mempengaruhi nilai indeks dan ranking website.
Sitemap ini menjadi salah satu hal untuk memberikan petunjuk kepada robot pencari agar melakukan perayapan dengan mudah dan cepat. Karena, sitemap menunjukan jalur-jalur berdasarkan kategori postingan.
2. Meningkatkan Visibilitas
Meningkatkan visibilitas berkaitan dengan trafik website. Agar website memiliki pengunjung yang banyak maka harus muncul di search engine, terutama di halaman teratas Google. Dengan sitemap ini Googlebot tidak hanya melakukan crawling pada satu halaman saja, tetapi bisa melakukan perayapan pada internal link di dalamnya yang mengarah ke halaman lain. Ini akan memudahkan pengunjung untuk melakukan klik internal link tersebut.
3. Mempercepat Proses Indexing
Website yang mudah dirayapi oleh SERP maka akan mudah juga mesin pencari melakukan indexing pada setiap halaman website. Bayangkan jika konten banyak dan tidak ada sitemap, kemungkinan besar tidak semua halaman dapat terindex.
Dalam SEO indexing sangat penting karena website akan search engine rekomendasikan kepada pengguna ketika mencari query dengan kata kunci yang terkait. Selain itu, indexing dapat meningkatkan ranking website.
4. Membantu Mengatur Struktur Website
Maksud dari struktur website yaitu bagaimana search engine akan menelusuri setiap halaman pada website. Semakin baik struktur yang dimiliki akan memudahkan search engine melakukan crawl.
Untuk itu, struktur website idealnya memiliki tiga tingkatan yaitu home, kategori, dan sub kategori. Selanjutnya membuat sitemap dengan jalur yang lebih terstruktur sehingga membuat search engine bisa melakukan perayapan sesuai jalur yang ada pada sitemap.
5. Memudahkan Navigasi
Tidak hanya bagi search engine sitemap juga memberikan kemudahan kepada pengunjung dengan adanya navigasi pada satu halaman. Ini akan memberikan user experience yang baik. Dalam SEO user experience menjadi penilaian penting dalam mengoptimalkan website.
Kesimpulan
Sekarang Anda sudah paham kan apa itu sitemap? Sitemap XML memiliki peran penting dalam SEO karena memudahkan mesin pencari untuk melakukan perayapan, sehingga berdampak pada proses indexing. Terlebih website dengan konten yang banyak maka sitemap menunjukan jalur yang tepat.
Search engine akan menelusuri sesuai kategori postingan dan komponen lainnya dalam website tanpa kehilangan arah. Selain itu, sitemap xml juga memberikan user experience yang baik sehingga pengunjung mudah mencari halaman atau tautan yang diinginkan. Dengan memahami apa itu sitemap, diharapkan Anda bisa membuat komponen penting ini agar performa website bisa berjalan maksimal.